Studi tentang Mars yang terbaru ini dipaparkan oleh para ilmuwan NASA di sebuah konferensi pers di Washington. "Mars bukan planet yang kering dan gersang seperti yang kita perkirakan di masa lalu," tutur Jim Green, Direktur Ilmu Planet NASA kepada para wartawan.
"Di bawah kondisi-kondisi tertentu, cairan ditemukan di bawah Mars." NASA juga menjelaskan bahwa beragam jenis garam diidentifikasi di selokan-selokan, yang bersama es yang mencair jadi bisa mengalir.
Keberadaan air atau cairan di Mars membuktikan bahwa planet tersebut masih aktif secara geologis dan sekaligus sedikit meningkatkan kemungkinan bahwa Mars bisa menampung organisme kehidupan sederhana atau mungkin kompleks.
Selama ini ilmuwan memang menduga ada air di Mars, namun masih tertanya-tanya bagaimana cairan bisa mengalir di permukaannya karena termperatur yang berada di bawah nol derajat Celcius. Namun pengamatan selama 15 tahun belakangan atas selokan dan permukaan lapisan yang berubah sesuai dengan musim, meningkatkan dugaan cairan mengalir di Mars.
Demikian artikel tentang Air Mengalir Planet Mars Ditemukan ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Air Mengalir Planet Mars Ditemukan ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.