HIV/Aids merupakan penyakit yang dapat ditularkan dengan hubungan seksual oleh penderita kepada non penderita. Pada tahun 2011 saja Komisi Penanggulangan AIDS atau KPA mencatat sebanyak 2.109 pria di Kalimantan Barat mengidap HIV atau Human Immunodeficiency Virus.
Jumlah itu nyaris 200 persen banyaknya dibanding pengidap HIV wanita sebanyak 760 orang. Sementara jumlah pria pengidap AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome mencapai 926 orang. Jumlah itu lebih besar 40 persen dari wanita pengidap AIDS sebanyak 515 orang.
“Ada kemungkinan justru laki-laki yang menularkan HIV kepada PSK atau pekerja seks komersial yang beroperasi di Kota Pontianak. Dalam kehidupan sehari-hari mereka bisa sebagai suami, lajang, duda, pegawai, copet, rampok, preman, mahasiswa, pelajar, dan lain-lain,” kata Sekretaris Eksekutif KPA Provinsi Kalbar, Syarif Totok Alkadri didampingi Ketua Harian KPA Kota Pontianak, drg Multi Juhto Bartharendro, dalam konferensi pers komisi itu.
Semua menurut Totok terjadi tanpa disadari. Tidak tampak gejala khas pada fisik orang-orang yang tertular HIV. Sebelum tibanya masa AIDS antara lima hingga 15 tahun setelah tertular. Menurutnya, banyak tempat menjadi lokasi menularkan HIV. Dia menyebut hotel, tempat kos, penginapan, dan sembarang tempat praktik hubungan seksual berisiko.
Menurut Totok, pihak KPA hanya bisa menyarankan penggunaan alat pelindung seperti kondom ketika melakukan hubungan seksual berisiko. Karena disadarinya Perda Provinsi Kalbar Nomor 2 Tahun 2009 tentang Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS belum dapat diandalkan. “Pemerintah sudah berupaya menekan penyebaran HIV/AIDS ini,” ujarnya.
Demikian artikel tentang Penderita HIV/Aids Kalimantan Barat Banyak Pria ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Penderita HIV/Aids Kalimantan Barat Banyak Pria ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.